Komunitas Literasi Perpustakaan Gibraltar MAN Temanggung (KULINTANG) mengadakan dua acara yang diadakan di Perpustakaan Gibraltar MAN Temanggung pada hari Selasa (30/08/25). Acara tersebut yaitu Reorganisasi KULINTANG dan Pelatihan Public Speaking yang diharapkan dapat menjadi awal baru serta pilar bagi Generasi ke-4 untuk mendukung perkembangan KULINTANG kedepannya.

 

Acara dibuka oleh Saudari Devi dan Vanes sebagai pembawa acara, dilanjutkan menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Madrasah Mars yang dipimpin oleh Saudari Neiva. Untuk acara berikutnya yaitu Berbagai-sambutan. Sambutan pertama yaitu oleh Agnes Ariningtyas M.Pd., selaku Kepala Perpustakaan Gibraltar MAN Temanggung, dan dilanjutkan berbagai oleh KH Ali Masyhar S.Ag M.Si., selaku Kepala Madrasah Aliyah Negeri Temanggung.

 

“KULINTANG itu hebat, karena bersahabat dengan buku-buku, dan seumpama bergulat dengan ilmu. Allah akan memberi ilmu melewati hal tersebut,” ucap KH Ali Masyhar selaku Kepala Madrasah Aliyah Negeri Temanggung.

 

Kemudian acara dilanjutkan dengan penampilan bakat monolog yang bertajuk “Kelana” dengan saudara Ainun serta Sherlyta sebagai pemeran utama. Penampilan bakat molonog sendiri bertujuan untuk menambah minat serta menggali lebih dalam tentang bakat serta minat para penerus KULINTANG dalam literasi. Acara dilanjutkan kembali dengan pembacaan Laporan Lembar Pertanggungjawaban dari berbagai divisi.

 

“Menggunakan berita itu segar, serta judul berita menarik, apalagi jika paragraf pertama selaras dengan judul, maka pembaca akan senang membacanya,” ucap Intan selaku ketua divisi jurnalistik generasi ke-3.

 

Kemudian orasi calon Ketua KULINTANG sukses menambah pandangan untuk para anggota baru tentang apa arti literasi serta KULINTANG yang sebenarnya. Memasuki acara inti, yaitu Pelatihan Public Speaking bersama M. Roisul Ashdaq Al Arif atau akrab dipanggil dengan Ashdaq. Acara ini diawali dengan perkenalan, serta pelatihan public speaking yang terdiri dari mencari role model, cara cheat yang baik dalam public speaking, cara menguasai rasa grogi, bermain ekspreksi serta gestur. Serta beberapa permainan, tips dan trik cara agar dapat Public Speaking dengan baik dan benar.

 

“40% orang yang belajar public speaking, pasti akan meningkatkan peluang untuk mendapatkan karir yang bagus,” ucap Ashdaq.

 

Acara Pembelajaran Public Speaking ini menciptakan suasana di perpustakaan yang penuh dengan gelak tawa dan respon positif dari para anggota KULINTANG. Selain menginspirasi, acara ini juga menambah wawasan lebih banyak tentang public speaking itu sendiri. Acara ini diakhiri oleh permainan POV yang sangat interaktif. Acara dilanjutkan dengan serah terima jabatan antar pengurus harian generasi ke-3 dan ke-4. Lalu pembacaan sumpah untuk anggota baru KULINTANG generasi ke-4 serta pembagian sertifikat untuk para anggota generasi ke-3. Acara ditutup dengan berbagai kesan dan pesan antar peserta.

 

Acara terakhir dari generasi ke-3 merupakan acara yang tak akan pernah terlupakan, yang dimulai dari gelak tawa, menjadi p elukan rindu satu dengan yang lain. Harapannya, acara ini dapat menjadi batu loncatan untuk menuju masa emas KULINTANG agar semakin bersinar.